Banyak cara untuk mengungkap kepribadian seseorang. Salah satu cara yang paling praktis dan mudah diamati adalah dari gaya berjalan. Anda bisa menebak kepribadian seseorang dengan hanya mengamatinya
dari jauh. Ini adalah cara praktis yang membutuhkan keahlian, ketelitian dan kejelian. Hasil yang didapat, memang terkadang eror, sehingga perlu kroscek dengan alat ungkap kepribadian yang lain untuk dicompare (pembanding).Karaktersitik kepribadian yang dapat diungkap melalui cara berjalan antara lain, posisi badan pada saat berjalan, posisi tangan, pandangan/sorot mata dan lain-lain.
Orang perfect
Cara berjalan cepat, padangan tertuju kedepan dan tidak menghiraukan keadaan disamping kiri atau kanan. Biasanya orang seperti ini adalah orang-orang yang dikejar-kejar waktu, sibuk dengan jadwal yang harus diikuti, dan kurang ada waktu untuk bercanda dijalan jika ketemu dengan teman atau kenalan.
Orang santai, tidak ada tekanan
Cara berjalan kadang lambat, mudah teralihkan perhatiannya kesamping pada saat berjalan, sangat antusias jika ketemu teman atau kenalan dijalan. Biasanya orang seperti ini, tidak ada waktu yang mengikat untuk dipenuhi segera.
Orang dalam keadaan ada masalah atau tidak PD (pecaya diri)
Hal ini bisa terbaca dari gerakan dan ayunan tangan orang yang sedang berjalan. Jika posisi tangan berada dibelakang atau dimasukkan dalam saku celana atau jaket, maka kemungkinan orang tersebut adalah orang yang tidak PD (tidak percaya diri), sedang ada masalah yang mengancam atau ada masalah yang membuatnya tidak tenang. Orang seperti ini biasanya orang yang bersifat pemalu, kurang percaya diri tampil didepan umum, dan kadang dengan gaya bicara yang kurang meyakinkan.
Orang optimis
Jika ayunan tangan berada disamping dan sesekali lengan diangkat kedepan, menandakan bahwa orang tersebut adalah orang optimis. Badan sedikit dibungkukkan kedepan, menandalan bahwa seseorang optimis dengan tujuan. Gaya berjalan juga cepat, disertai sorot/padangan mata yang mantap dan tajam.
http://www.psychologymania.com/2012/03/ungkap-kepribadian-dari-gaya-berjalan.html