Pernah saat ingin menyimpan data di warnet lupa membawa flashdisk?
Pernah begitu ingin menyimpan data di warnet, flashdiskmu tidak terbaca di komputer?
Pernah ingin menyimpan data di komputer lalu ketika hendak mengeprint di warnet bingung karena tidak punya flashdisk atau alat untuk menyimpan data?Pernah begitu ingin menyimpan data di warnet, flashdiskmu tidak terbaca di komputer?
Atau pernah pula komputer atau alat penyimpanan data seperti flashdisk atau harddisk kamu rusak sehingga mengakibatkan data-data yang ada di dalamnya hilang dan sayangnya, kamu tidak mempunyai salinan sama sekali?
Mungkin ada dari kita yang pernah mengalaminya. Data sudah sedemikian rupa disusun dan dibuat tetapi berhubung tak ada media penyimpanan atau karena diserang virus kita jadi kewalahan dalam menyimpannya.
Eits… tidak usah khawatir! Ada cara lain lho yang bisa kita gunakan untuk menyimpan data-data kita. Jadi tak usah repot ketika flashdisk kita ketinggalan begitu ingin menyimpan data di warnet! Tak usah merasa takut untuk kehilangan data! Seiring berkembangnya zaman seiring berkembangnya pula tempat penyimpanan data. Dijamin, data kita akan aman tersimpan! Apa sajakah itu? Yuk simak!
1. Email
Email adalah salah satu sarana komunikasi yang bisa kamu gunakan untuk menyimpan atau menyalin data. Tidak ada yang menyangka Caranya cukup gampang. Setelah kamu membuka email, klik “TULIS”. Langkah berikutnya, lampirkan data yang ingin kamu simpan setelah itu klik “SIMPAN”. Tak berapa lama kemudian datamu pun otomatis akan tersimpan di “DRAFT” atau “KONSEP” di email kamu. Kalau kamu membutuhkannya, tinggal buka saja emailmu, ketik konsep atau draft lalu kamu tinggal mengunduhnya. Mudah sekali, bukan?
2. Facebook
Mungkin jarang terpikirkan di benak kita bahwa facebook adalah salah satu tempat penyimpanan data yang bisa kamu gunakan untuk menyimpan atau menyalin data. Ini berawal dari pengalaman saya ketika main di warnet (waktu itu fitur facebook masih standar). Saat itu saya sedang mengetik sebuah tulisan. Namun ketika datanya hendak dimasukkan ke dalam flashdisk, flashdisk saya tidak terbaca oleh komputer! Akhirnya saya cabut kembali flashdisk saya lalu saya masukkan kembali ke port USB komputer. Tetapi hasilnya tetap saja tidak terbaca!
Sialnya, waktu bermain internet saya tinggal sebentar lagi. Berhubung saya bawa uang pas-pasan dan tidak memungkinkan untuk pulang dan meminjam flashdisk kepada teman, saya pun mencari akal bagaimana caranya agar tulisan saya tidak hilang. Saya tidak bisa menjamin data saya akan selamat jika disimpan di komputer warnet. Lagipula saya termasuk orang yang risih jika menyimpan data di tempat orang. Akhirnya tercetuslah ide di benak saya. Mengapa saya tidak memanfaatkan facebook?
Alhasil saya pun mengcopas semua yang saya tulis di Microsoft word untuk kemudian saya simpan di catatan facebook saya. Yah.. daripada tidak tersimpan sama sekali, lebih baik disimpan dalam facebook, pikir saya kala itu. Akhirnya catatan facebook menjadi alternatif saya untuk menyimpan atau menyalin data andaikan saya lupa bawa flashdisk ataupun sedang tidak punya flashdisk.
Namun berhubung fitur facebook yang sekarang makin berkembang, ada cara yang lebih praktis selain catatan. Kini pesan facebook juga bisa menjadi sarana penyimpanan data. Caranya dengan membuka profil orang yang kamu percaya (misalnya kakak, teman) lalu mengklik pesan. Kemudian klik gambar clip yang bertuliskan “LAMPIRKAN” yang ada di bawah pesan. Setelah itu lampirkan deh data yang ingin kamu simpan dan kamu katakan kepada orang yang kamu kirimi pesan bahwa kamu menyimpan data di pesannya. Kini data kamu aman dan kamu pun bisa tenang.
3. Blog
Bagi yang punya blog, ini juga bisa dijadikan sebagai sarana penyimpanan data, khususnya dalam keadaan mendesak. Memang, caranya terbilang masih konvensional dan jenis data yang bisa disimpan juga terbatas. Untuk .doc, kita harus mengcopy-paste terlebih dahulu dari file lalu menyalinnya di blog kita. Setelah itu kita menyimpannya di draft dan jika suatu hari kita membutuhkannya kita bisa membukanya kapan saja.
4. Dropbox
Jika facebook dan email memang digunakan sebagai sarana komunikasi, beda lagi dengan yang satu ini. Dropbox diciptakan memang khusus untuk menyimpan data. Mungkin masih terdengar asing bagi sebagian besar orang. Namun perlu teman-teman ketahui bahwa dropbox bisa menjadi solusi yang tepat pengganti flashdisk. Dropbox? Apakah itu? Dropbox merupakan fasilitas dimana kita memiliki kapasitas simpanan sebesar 2 GB secara gratis di internet. Wih! Asik, kan ? Sudah gratis, dapat 2 GB pula. Tidak puas? Tenang! Kamu bisa menambahkan kapasitas hingga 50 GB (sebesar harddisk) dengan membayar $10 per bulan.
Caranya juga cukup mudah. Buka saja www.dropbox.com. Setelah itu kita bisa upload file apapun yang ingin kita simpan. Lalu kalau suatu hari kita membutuhkannya, kita tinggal log in ke dropbox dan download file tersebut dengan mudah.
5. Ziddu
Tidak jauh berbeda dengan dropbox, ziddu juga bisa menjadi alternatif lainnya. Ziddu adalah salah satu situs yang menawarkan jasa penyimpanan file atau dokumen secara online dan gratis. File-file yang dimaksud bisa berupa file gambar, video, audio, zip, rar dan lain sebagainya. Kita bisa lebih leluasa menyimpan karena tidak ada batasan atau quota disk space dari ziddu. Hebatnya lagi, fasilitas upload bisa lebih dari 10 file secara bersamaan. Mau coba? Klik aja www.ziddu.com
6. 4shared
Itulah 6 sarana di dunia maya yang bisa kita gunakan dalam menyimpan data, terlebih ketika kita dalam keadaan mendesak seperti tidak punya flashdisk, lupa membawa flashdisk, flashdisk tidak terbaca di komputer warnet atau bahkan hanya sekadar membuat salinan sebagai antisipasi andaikan data kita di flashdisk atau komputer hilang suatu waktu. Toh, siapa yang bisa menyangka jika suatu hari nanti kita mengalami hal tersebut?
Tunggu apalagi, selamat mencoba!
http://jadiberita.com/2012/03/20/6-tempat-paling-aman-menyimpan-data-selain-flashdisk/#ixzz1sH6QoRV8