Monday, December 19, 2011

4 Ciri Orang Belum Dewasa Menjalani Kehidupan Seks Sehat

Menjalani kehidupan seks yang sehat haruslah dengan pemikiran yang dewasa dan mengerti seputar seksualitas. Tapi sayangnya, meski usia pernikahan sudah lama kadang-kadang masih saja orang berpikiran
sempit mengenai masalah seks.

Orang yang belum memiliki pemikiran dewasa akan lebih mudah terpengaruh oleh mitos-mitos yang beredar di masyarakat, meski mitos tersebut tidak bisa dijelaskan secara ilmiah, termasuk soal seks.

Berikut beberapa ciri orang yang belum dewasa merespons soal seks, seperti dilansir nhs.uk, Senin (19/12/2011):

1. Menganggap penis besar selalu lebih baik
Ukuran kelamin pria sering menjadi pembicaraan karena ada kepercayaan umum yang menganggap semakin besar penis akan semakin baik dalam memuaskan pasangan. Padahal tidak semua wanita menyukai penis dengan ukuran besar.

"Hal yang terpenting adalah bukan panjangnya penis, melainkan seberapa kerasnya ereksi penis," ujar dr. Andri Wanananda MS yang juga anggota Asosiasi Seksologi Indonesia (ASI), dalam konsultasi detikHealth.

2. Menganggap vagina kering lebih baik daripada vagina basah
Ada pria yang lebih menyukai bila vagina pasangannya kering dan mengangganggap vagina basah dengan istilah 'becek'. Itu salah besar, karena vagina kering justru membuat wanita kesakitan saat berhubungan intim karena gesekan dengan penis dapat membuat vagina terluka. Wanita memerlukan lubrikasi yang cukup di vagina untuk dapat menikmati hubungan seks.

3. Menganggap wanita harus mengeluarkan darah saat pertama kali melakukan hubungan seks
Wanita yang berdarah saat melakukan hubungan seks diakibatkan oleh rusaknya selaput dara. Tapi kerusakan selaput dara ini tidak hanya disebabkan oleh seks, namun bisa akibat aktivitas yang terlalu ketat atau kegiatan fisik yang intens. Hal ini karena selaput dara sangat tipis dan mudah rusak dan selaput dara yang robek tidak selamanya ditandai dengan pendarahan.

"Justru yang bagus itu nggak sakit atau tidak berdarah. Wanita bisa saja tidak berdarah saat terjadi penetrasi dan selaput daranya robek, karena artinya si pria sudah bisa merangsang wanita dengan baik," jelas pakar andrologi dan seksolog, Prof Dr dr Wimpie Pangkahila, SpAnd, FAACS, dalam tulisannya di detikHealth.

4. Menganggap wanita tidak akan hamil saat melakukan hubungan seks pertama kali
Tidak ada satupun cara yang bisa memprediksi kapan seorang perempuan bisa hamil. Kehamilan bisa terjadi jika hubungan seks dilakukan saat perempuan berada dalam masa subur dan sel-sel telur dilepaskan.

sumber:detikhealth